DESA RANTAU TAMPANG

Rantau Tampang, Website Desa (26/06/2024) - Bayar Hajat merupakan cara masyarakat Dayak Ngaju mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan dan Dewa karena telah diberikan keselamatan, kesuksesan, rezeki, dan umur yang
panjang. Dalam acara Bayar Hajat di tempat keluarag Bapak Junedi juga menjadi sarana masyarakat Dayak Kaharingan Desa Rantau Tampang untuk meminta dan memohon petunjuk, keselamatan, kesehatan, kepada Dewa atau Sangiang.

Pada prosesi upacara Bayar Hajat, terdapat ritual Tawur yang merupakan tahapan penyampaian pesan atau informasi kepada Sangiang atau yang disebut juga dengan Sahur Parapah. Ritual ini termasuk dalam upacara yang sangat sakral bagi masyarakat suku Dayak Kaharingan. Tradisi upacara ini hanya
dilakukan oleh suku Dayak yang
memeluk agama Hindu Kaharingan, namun tidak menutup kemungkinan bagi masyarakat yang memeluk agama lain untuk melaksanakan
upacara Bayar Hajat.

Dalam keyakinan Hindu Kaharingan, adapun pelaksanaan upacara Bahajat (berhajat/berniat) yang dilakukan untuk meminta atau memohon kepada Sahur Parapah agar diberi segala hal yang diinginkan. Upacara
Bahajat merupakan tahapan yang dilakukan sebelum upacara Bayar Hajat. Apabila hajat yang diminta telah terwujud, maka upacara Bayar Hajat sangat wajib untuk dilaksanakan.